twitter
    Bola ayo..Futsal Ayo..(>̴̴̴̴̴͡.̮Ơ̴͡)

counter amaizng :

paste html code


Kamis, 31 Desember 2009

Floccari Ke Lazio, Suazo Ke Genoa

Genoa akan menggusur Sergio Floccari dan meminjam David Suazo, demikian presiden Enrico Preziosi.

Presiden Genoa Enrico Preziosi mengonfirmasi kepindahan Sergio Floccari ke Lazio. Sebagai penggantinya, Genoa merekrut David Suazo dari Inter Milan. Dua transfer tersebut bersifat peminjaman, tapi dengan opsi pembelian permanen akhir musim nanti.


David Suazo, Inter (Foto Grazia Neri)"Floccari akan ke Lazio, kami sudah mencapai kesepakatan," ungkapnya kepada Radio Incontro.

"Saya tak mau membicarakan masalah angka, tapi transfer bersifat peminjaman dengan hak pembelian."

"Kami juga telah sepakat dengan Inter. Suazo akan datang juga sebagai pemain pinjaman dengan hak pembelian penuh."

Baik Floccari maupun Suazo tak mendapat tempat di tim inti masing-masing klub mereka selama paruh pertama musim ini. Kepindahan ke klub baru diharapkan dapat mengubahnya.

Barreto Tiba Di Lazio

Penyerang belia Gonzalo Barreto sudah berlatih bersama Lazio.

Gonzalo Barreto - Uruguay Sub 17 (Diario El País)Lazio sudah memulai kembali latihan 24 jam lalu dan ada pemain baru yang menarik perhatian, demikian TMW.

Dialah Gonzalo Barreto, pemain Danubio berusia 17 tahun, yang didatangkan September lalu oleh Lazio

Berdasarkan peraturan yang tidak memperbolehkan pemain di bawah 18 tahun membela klub profesional, Lazio meminjamkan kembali Barreto ke klub asalnya.

Namun, pelatih Davide Ballardini dapat menggunakan tenaga sang striker setelah 18 Januari, tepat pada hari ulang tahunnya yang ke-18.

Pemain yang diharapkan menjadi penerus Mario Zarate ini seterusnya bergabung ke tim taruna Lazio, meski tetap berlatih bersama tim senior.

Maxi Lopez Didesak Istri Pindah Ke Lazio

Jika mendengarkan bujukan istrinya, Maxi Lopez segera bermain kembali di Eropa.

Wanda Nara bukan pesepakbola. Tapi, statusnya sebagai istri Maxi Lopez membuatnya membujuk striker
Maxi Lopez (Getty Images)
Gremio itu agar pindah ke Eropa.

Tampil baik di liga Brasil, eks striker Barcelona dan Mallorca itu diminati Lazio

Radio Gaucha mengklaim, Nara membujuk agar Maxi menerima tawaran pindah ke Roma.

Namun, bujukan tersebut dihambat upaya Gremio yang tak ingin melepas Maxi. Agen sang pemain menambahkan, belum ada pendekatan resmi dari Lazio. Penasihat sang pemain, Alberto Guerra, "90 persen yakin" Maxi tetap akan di Porto Alegre.

Namun, kepemilikan Maxi sebenarnya berada di tangan FC Moskwa asal Rusia. Presiden Igor Dmitriev mengakui, Maxi ingin bermain di Eropa dan klub takkan mencegahnya pindah klub.

Pekan depan, Maxi akan kembali dari liburan di Buenos Aires untuk membahas masa depannya bersama Gremio.

Bolatti Inginkan Palermo Atau Lazio

Gelandang Huracan Mario Bolatti menjadi salah satu incaran klub-klub top Eropa.
 
Penampilan mencuat gelandang Huracan, Mario Bolatti, membuat klub-klub Eropa tertarik merekrutnya.


Mario Bolatti - HuracanDua klub Serie A Italia, Palermo dan Lazio, ikut mengantri tanda tangan gelandang internasional Argentina itu. Kabar ini dikonfirmasi agen Jose Marioa Carceila.

"Mario akan segera memberikan keputusannya," tukasnya kepada Lalaziosiamonoi.

"Banyak tawaran dari klub Eropa. Lihat saja nanti, tapi saya juga tidak bisa mengabaikan tawaran dari Huracan."

"Mario tertarik bergabung dengan Palermo dan Lazio. Dua tim Italia ini sudah memulai kontak. Lazio meminta informasi tentang Mario dan ketertarikan klub asal Roma itu sudah bukan rahasia lagi."

"Bagaimanapun, Mario juga mempertimbangkan tawaran dari Villarreal dan beberapa klub Inggris."

"Fiorentina? Mungkin [direktur olahraga Pantaleo] Corvino sudah bicara kepada Huracan, tapi kami tidak pernah bertemu."

"Pastinya, pertama-tama saya akan bertemu untuk mencari tahu keinginannya dan jika perlu, memulai negosiasi dengan klub peminat."

Roma & Lazio Rebutan Fabio Simplicio

Dua klub asal Roma ini bakal saling jegal untuk mendapatkan pemain asal Brasil.

Fabio Simplicio (Palermo) (ilpalermocalcio.it)Persaingan As Roma dan Lazio epertinya tidak hanya terjadi di lapangan hijau saja. Namun memasuki masa transfer pemain Januari mendatang, dua klub yang bermarkas di jantung ibukota Italia tersebut sama-sama memperlihatkan persaingan yang ketat untuk mendapatkan pemain gelandang milik Palermo Fabio Simplicio.

Seperti dilaporkan Il Messaggero, Roma dan Lazio hingga kini terus mempersiapkan diri untuk bisa memboyong Simplicio. Namun dalam laporan tersebut disebutkan kubu Lazio lebih dijagokan untuk dapat memboyong pemain asal Brasil tersebut.

Alasan yang diberikan karena kedekatan emosional yang pernah terjalin antara pelatih Lazio Davide Ballardini dengan Simplicio. Sebelum menangani Lazio, Ballardini merupakan pelatih di Palermo.

Meski demikian bukan berarti peluang Roma menjadi tertutup untuk bisa mendapatkan pemain gelandang Sisilia tersebut. Giallorossi memiliki keuntungan dengan keberadaannya yang terus membaik di papan atas klasemen Serie A Italia. Sebaliknya, Lazio kini harus berjuang keras menghindari ancaman dari degradasi pada musim ini.

Lazio Pantau Striker Cruzeiro

Wellington Paulista dari Cruzeiro dijadikan salah satu alternatif untuk menggantikan Goran Pandev.

Wellington Paulista - Cruzeiro x CoritibaLazio kemungkinan besar akan kehilangan Pandev. Penyerang asal Masedonia itu berseteru dengan klubnya dan akan segera hengkang pada Januari mendatang.

Klub asal kota Roma ini berusaha mengantisipasi kepergian Pandev dengan mengincar beberapa pemain depan.

Menurut Novantesimo.it., Lazio sedang memantau perkembangan Paulista. Pemain berusia 25 tahun itu sudah pernah berkiprah di Eropa, tepatnya di Spanyol di klub Alaves pada 2007.

Pemain asal Brasil itu akan dijadikan alternatif kalau mereka gagal mendatangkan striker Gremio, Maxi Lopez.

Selain Lazio, Spartak Moskwa juga berminat ingin mendapatkan Lopez. Biancocelesti sempat membantah kalau mereka sedang mengincar pemain asal Argentina tersebut, tapi diyakini masih tetap memantau Lopez.

Lazio Lirik Canini

Rencana Canini untuk meninggalkan Cagliari akan semakin nyata dalam waktu dekat.

Michele CaniniLazio mempertimbangkan untuk memboyong pemain bertahan milik Cagliari Michele Canini pada bursa transfer pemain Januari mendatang. Rencana ini tak lepas dari hubungan yang pernah terjalin antara pelatih Lazio Davide Ballardini dan Canini pada dua musim lalu sewaktu masih sama-sama di Cagliari.


Mantan pemain tim nasional Italia U-21 ini sebenarnya telah sejak lama menjadi incaran dari klub asal ibukota. Musim panas lalu, Canini sempat dikabarkan nyaris saja bergabung. Namun rencana tersebut batal terwujud karena kegagalan dari Cagliari untuk meminjam Lorenzo Ariaudo dari Juventus.

Kini, segala rencana untuk mewujudkan kepindahan Canini sudah kian jelas. Kabarnya, seperti dilansir dari laman football-italia, Ariaudo bakal segera bergabung dengan Cagliari pada Januari nanti.

Artinya, pintu untuk Canini pergi pun semakin terbuka lebar. Namun demikian sejauh ini belum ada konfirmasi resmi terhadap rencana kepindahan Canini tersebut.

Tunggu Transfer, Pandev Latihan Sendiri

Goran Pandev sudah di ambang pintu bergabung ke Inter Milan...

Goran Pandev - Lazio (Grazia Neri)Menurut Ansa, Goran Pandev akan menjalani uji medis di Inter Milan dalam beberapa hari ke depan dan langsung terbang ke Abu Dhabi untuk bergabung dalam sesi persiapan kecil bersama rekan-rekan tim barunya.

Kontrak Pandev akan diresmikan Januari mendatang. Sementara menunggu kepastian, Pandev berada di Makedonia usai permintaan pembatalan kontraknya di Lazio diluluskan Lega Calcio. Striker berusia 26 tahun ini menjalani sesi latihan pribadi agar tetap fit begitu Serie A bergulir 6 Januari mendatang.

Kedatangan Pandev ke Inter diatur sedemikian rupa untuk mengisi kekosongan posisi Samuel Eto'o, yang akan memperkuat Kamerun pada Piala Afrika pertengahan bulan depan. Kabarnya, Pandev menerima kontrak berdurasi tiga musim dan gaji €3 juta per musim.

Pandev pernah berseragam Inter 2001 lalu, tapi tak pernah tampil untuk tim senior. Setelah dipinjamkan ke dua klub berbeda, Pandev akhirnya bergabung ke Lazio, 2004.

Preziosi: Floccari Lebih Baik Daripada Toni

Lazio melakukan langkah yang tepat dengan merekrut Sergio Floccari, tandas presiden Genoa Enrico Preziosi.

Sergio Floccari - Genoa (Getty Images)Presiden Genoa Enrico Preziosi mengklaim Lazio telah mengambil langkah yang lebih tepat ketimbang As Roma dengan mendatangkan Sergio Floccari.

"Floccari masih menjadi salah satu striker terbaik Italia dan kami masih mengandalkannya di masa depan," ujar Preziosi kepada Radio Radio.


"Banyak tim lain yang menawarkan kepemilikan bersama, tapi itu langkah beresiko bagi pemain dengan potensi sepertinya, jadi kami memilih meminjamkannya."

Lazio mengantungi opsi pembelian penuh Floccari akhir musim nanti.

"Langkah ini ditempuh karena alasan teknis. Dia tak pernah minta pindah klub, tapi lihat saja seperti apa permainannya di Lazio nanti. Saya rasa Lazio menempuh langkah yang lebih baik daripada Roma yang merekrut Luca Toni," pungkasnya.

Tempat Floccari akan diisi penyerang pinjaman Inter Milan, David Suazo. Selama berseragam Genoa, Floccari mencetak empat gol dalam 11 penampilan.

Selasa, 22 Desember 2009

Tugas 9 Masalah Kependudukan

MASALAH-MASALAH KEPENDUDUKAN DAN UPAYA PENANGGULANGAN MASALAH KEPENDUDUKAN DI INDONESIA 

Masalah kependudukan di Indonesia adalah jumlah penduduk yang besar dan distribusi yang tidak merata. Hal itu dibarengi dengan masalah lain yang lebih spesifik, yaitu angka fertilitas dan angka mortalitas yang relatif tinggi. Kondisi ini dianggap tidak menguntungkan dari sisi pembangunan ekonomi.. Hal itu diperkuat dengan kenyataan bahwa kualitas penduduk masih rendah sehingga penduduk lebih diposisikan sebagai beban daripada modal pembangunan. Logika seperti itu secara makro digunakan sebagai landasan kebijakan untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk Secara mikro hal itu juga digunakan untuk memberikan justifikasi mengenai pentingnya suatu keluarga melakukan pengaturan pembatasan jumlah anak.
Sebagai negara yang sedang berkembang Indonesia memiliki masalah-masalah kependudukan yang cukup serius dan harus segera diatasi.
Masalah-masalah kependudukan di Indonesia yaitu:
1. Jumlah penduduk besar.
2. Pertumbuhan penduduk cepat.
3. Persebaran penduduk tidak merata.
4. Kualitas penduduk rendah.
5. Komposisi penduduk sebagian besar berusia muda.
Agar Anda dapat memahami masalah kependudukan di Indonesia seperti yang disebutkan di atas, perhatikan uraian berikut ini.
Jumlah penduduk besar
Penduduk dalam suatu negara menjadi faktor terpenting dalam pelaksanaan pembangunan karena menjadi subyek dan obyek pembangunan.
Jumlah penduduk yang besar bermanfaat dalam:
- Penyediaan tenaga kerja dalam masalah sumber daya alam.
- Mempertahankan keutuhan negara dari ancaman yang berasal dari bangsa lain.
Selain manfaat yang diperoleh, ternyata negara Indonesia yang berpenduduk besar yaitu nomor 4 di dunia menghadapi masalah yang cukup rumit yaitu:

  • Pemerintah harus dapat menjamin terpenuhinya kebutuhan hidupnya. Dengan kemampuan pemerintah yang masih terbatas masalah ini sulit diatasi sehingga berakibat seperti masih banyaknya penduduk kekurangan gizi makanan, timbulnya pemukiman kumuh.


  • Penyediaan lapangan kerja, sarana dan prasarana kesehatan dan pendidikan serta fasilitas sosial lainnya. Dengan kemampuan dana yang terbatas masalah ini cukup sulit diatasi, oleh karena itu pemerintah menggalakkan peran serta sektor swasta untuk mengatasi masalah ini. Peran serta swasta yang telah dilakukan antara lain pembangunan pabrik/industri, sekolah swasta, rumah sakit swasta dan lain-lain.


Ballardini Ingin Tambahan Pemain

Keinginan itu disampaikan sesaat setelah laga menghadapi Inter.

Kekalahan 1-0 Lazio dari Inter dinihari tadi membuat pelatih Davide Ballardini menyadari apa yang kurang dari timnya. Di bursa transfer Januari, pelatih Lazio itu berharap bisa mendapat pemain baru.

Davide Ballardini - Lazio (Getty Images)
"Ada sejumlah masalah saat ini dan kami butuh untuk mengatasi semua kesulitan itu bersama-sama," papar Ballardini seperti dikutip Football Italia.

"Saya sudah berbicara dengan presiden Claudio Lotito setelah pertandingan dan mengatakan kepadanya apa yang dibutuhkan dari pasar transfer," lanjutnya lagi.

Ballardini memang kekurangan pemain di paruh pertama musim ini. Dua pemain Lazio, Goran Pandev dan Cristian Ledesma mendapat sanksi pengasingan dari klub, sementara Lorenzo Di Silvestri dijual ke Fiorentina. Padahal, di musim sebelumnya, tiga pemain itu menjadi motor sukses Lazio.

Ballardini Tampik Datangkan Maxi Lopez

Pelatih Lazio itu membantah akan mendatangkan pemain Gremio pada Januari nanti.

Davide Ballardini - Lazio (Getty Images)Kekalahan 1-0 dari Inter Milan tak membuat pelatih Lazio Davide Ballardini merasa gusar. Raihan satu kemenangan dalam 15 penampilan juga tak mengusik dirinya. Ia bahkan tak mau menyalahkan siapa pun di timnya.

"Inilah Lazio. Kami memang pantas meraih poin-poin yang kami hasilkan selama ini," ujar Ballardini kepada Sky Sport Italia.

"Kami memang menjalani paruh musim dengan cukup sulit. Tapi, yakinlah kami akan segera mengatasi permasalahan ini dengan segera."

Lazio sempat diisukan akan mendatangkan bintang asal Argentina, Maxi Lopez, yang kini bermain di Gremio. Ballardini menampik kabar yang menyebut pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan pemain yang beroperasi sebagai penyerang itu.

"Saya telah berbicara dengan presiden Claudio Lotito di akhir pertandingan tentang apa yang harus kami lakukan di bursa transfer. Tentang Maxi Lopez? Oh, itu belum ada keputusan resminya."

Inter Ingin Gaet Kolarov

Keinginan Inter Milan mendapatkan Aleksander Kolarov belum tentu disetujui presiden klub Massimo Moratti.

Aleksandr Kolarov - Lazio (Getty Images)Inter Milan menyatakan ketertarikannya untuk menggaet bek kiri Lazio Aleksander Kolarov. Pelatih Inter Jose Mourinho berharap mendapatkan Kolarov untuk melapis Cristian Chivu dan Davide Santon yang cedera.

Inter sesungguhnya pernah mengajukan penawaran pembelian untuk bek asal Serbia ini. Namun, tawaran Inter ditolak mentah-mentah oleh presiden klub Claudio Lolito.

Kini, Inter kembali mengajukan penawarannya dan berharap transfer tersebut bisa dilakukan pada bursa pemain Januari mendatang.

Hanya, Nerazzurri harus mengeluarkan €15 juta untuk menggaet Kolarov. Persoalan lain, apakah presiden Inter Massimo Morrati bersedia mengucurkan dana untuk pembelian pemain.

Pasalnya, Moratti sudah menyatakan tidak akan membeli pemain pada bursa Januari ini. 
Selasa, 15 Desember 2009

Review: Lazio 1-0 Genoa

Roma - Lazio akhirnya mampu meraih poin penuh di Serie A musim ini setelah menundukkan Genoa dengan skor 1-0 di Olimpico, Minggu (13/12). Gol tunggal Aleksandar Kolarov menjawab segala keraguan, kritik dan pertanyaan orang-orang yang menganggap Lazio akan sulit meraih kemenangan. Biancoceleste tak pernah meraih kemenangan dalam 3 bulan terakhir dan mereka benar-benar berjuang keras untuk mengakhiri rekor buruk mereka dengan tampil penuh determinasi sejak menit awal.
Turun dengan formasi 3-4-2-1, Lazio langsung menekan Genoa. Salah satunya adalah tandukan Zarate yang masih melebar setelah memanfaatkan umpan Mourad Meghni pada menit ke-6.
Namun Genoa pun tak tinggal diam dan mulai bangkit keluar dari tekanan dengan meningkatkan tempo permainan, serta beberapa kali mengancam gawang Lazio.
Menit ke-18, gelandang Lazio, Christian Brocchi harus keluar karena masalah pada otot pahanya. Del Nero pun masuk menggantikannya.
Tiga menit setelah tendangan Zarate di blok oleh Moretti yang tepatnya pada menit ke-27, tandukan Sculli sempat membahayakan gawang Lazio, untung saja tangan Muslera mampu menjangkau bola yang melambung ke gawang itu.
Menit ke-33, tendangan Zarate yang dimaksudkan untuk crossing, malah berbelok ke arah gawang Genoa. Namun bola itu mampu ditepis oleh Scarpi.

Lazio akhirnya dibuat tersenyum pada menit ke-39. Aleksandar Kolarov yang naik menyerang berhasil melewati bek Genoa, Emiliano Moretti sebelum melepaskan tendangan diagonal dari tepi kotak penalti. Tendangan datar yang mengalir cepat itu menembus sudut gawang Alessio Scarpi. Gol ini adalah gol ke-3000 Lazio di Serie A.
Babak pertama pun ditutp dengan sebuah tendangan bebas Zarate yang melebar. Keunggulan tuan rumah bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, tensi pertandingan mulai memanas. Lazio yang unggul satu gol berusaha menekan pertahanan Il Grifoni. Peluang mereka di antaranya lewat tendangan bebas Kolarov di menit ke-48 berhasil dimentahkan kiper Alessio Scarpi.
Kolarov kembali mengancam Genoa saat tendangan kerasnya dari jarak 30 meter melayang di atas mistar.

Babak kedua sempat diwarnai dengan perseteruan antar Zarate dan Criscito yang berakhir dengan tamparan ke wajah Criscito. Zarate pun meraih kartu kuning sehingga membuatnya absen saat melawan Inter pekan depan.
Dewi fortuna tampaknya tak menaungi Genoa setelah peluang emas mereka di antaranya lewat Ivan Juric hanya membentur tiang gawang Lazio yang dikawal Fernando Muslera.
Usaha Genoa untuk menyamakan kedudukan justru harus terganjal ketika Salvatore Bocchetti diusir wasit akibat melanggar Tommaso Rocchi.
Tertinggal satu gol dan kehilangan satu pemain membuat Genoa tak punya pilihan lain selain keluar menyerang.
Akan tetapi, setelah melalui sisa pertandingan yang menguras fisik, akhirnya Lazio berhasil mempertahankan kemenangan hingga wasit meniup peluit panjang. Kemenangan ini menempatkan Lazio naik satu tingkat ke peringkat 15 klasemen sementara.

Susunan pemain:
LAZIO - (3-4-1-2) - Muslera 6.5; Siviglia 6.5, Stendardo 6.5, Radu 6.5; Lichtsteiner 6 (86' Scaloni), Brocchi (18' Del Nero 7), Firmani 7, Kolarov 7.5; Meghni 6.5; Rocchi 6, Zarate 6.5.
Cad: Berni, Diakite, Eliseu, Foggia, Makinwa
Pelatih: Ballardini.

GENOA - (3-4-3) - Scarpi 6; Biava 5.5, Moretti 6, Bocchetti 5; Rossi 6, Milanetto 6 (35' Zapater), Juric 5.5, Criscito 5.5; Mesto 6.5 (46' Palacio), Sculli 5.5, Palladino 5.5 (67' Papastathopoulos).
Cad: Amelia, Fatic, Floccari, Crespo
Pelatih: Gasperini.

Arbitro: Celi.

Pencetak gol: 39' pt Kolarov (L).
Kartu kuning: Criscito (G), Siviglia (L), Milanetto (G), Juric (G), Zarate (L), Biava (G), Moretti (G), Rocchi (L).
Kartu merah: Bocchetti (G).

Stadion: Olimpico

Milan Ikut Kejar Pandev

Klub yang menginginkan striker Lazio asal Makedonia itu makin bertambah.

Goran Pandev - Lazio (Grazia Neri)Daftar klub yang menginginkan Goran Pandev makin panjang. Setelah Juventus dan Inter, Milan akhirnya ikut berusaha mendapatkan striker Lazio asal Makedonia itu.

Diungkapkan Adriano Galliani, Milan butuh seorang striker yang memiliki karakter seperti Pandev, walau wakil presiden Milan itu tidak menyatakan dengan tegas jika Pandev-lah yang diinginkannya.

"Kami mencari seorang striker yang bisa bermain sedikit melebar, untuk musim depan, atau siapa yang tahu kapan dia akan datang," tandasnya seperti dikutip Football Italia.

Ketika ditanya apakah Pandev akan datang Januari, Galliani tidak bersedia memastikannya.

"Saya belum tahu. Saat ini, kami hanya bisa memikirkannya. Pastinya, ketika kami kehilangan Ronaldinho atau Alexandre Pato, jelas kami tak punya pemain lain yang memiliki karakter yang sama seperti mereka, jadi kami hanya bisa memikirkannya," papar Galliani lagi, Senin (14/12).

Minggu, 13 Desember 2009

Lotito Diprotes Fans

Fans mulai gerah atas krisis yang dialami Lazio saat ini.


Lazio fans criticize Lotito (Goal.com)Penampilan menurun Lazio mulai membuat fans ketar-ketir. Sejumlah pendukung berkumpul untuk menunjukkan kekecewaan mereka, Sabtu (12/12) kemarin.

Seperti yang dilaporkan Lazialita, hingga pukul 11 sebanyak 5000 fans berkumpul dan mengisi Curva Nord.

Mereka menyerukan pesan "Bebaskan Lazio" dan fans menyanyikan desakan agar presiden Claudio Lotito mundur dari jabatannya. Pelatih Davide Ballardini tak lolos dari hujatan karena gagal mempersembahkan kemenangan di Serie A Italia sejak bertugas akhir Agustus lalu.

Lazio kembali bertanding Minggu petang ini dengan menghadapi Genoa.

Sabtu, 12 Desember 2009

Tugas 8 Rencana Strategis

IPK memang bukan segalanya,, tapi tidak bisa dipungkiri lagi IPK yang bagus bisa melicinkan kita dalam mencari pekerjaan. Karena, setiap perusahaan memiliki standarisasi dalam merekrut karyawan,dan salah satunya dengan melihat IPK. Tapi masalah akreditasi yang turun dan sangat merugikan mahasiswa/mahasiswi yang ingin menjadi pegawai negeri. Kadang ada juga perusahaan yang melihat akreditasi universitas saat melamar pekerjaan di perusahaanya. Menurut saya sie masalah akreditasi ga begitu penting yang terpenting bagai mana kita dapat memiliki kemampuan yang tidak dimiliki oleh orang lain.. 

Misi: Berdoa,,Belajar,,mengefektifkan waktu...

Prinsip: ketakwaan, keuletan, kedisiplinan,Optimis.

Zamparini Tak Mau Tukar Cavani Dengan Foggia

Mauruzio Zamparini tidak merasa Palermo membutuhkan tenaga Pasquale Foggia.

Maurizio Zamparini - Palermo (Grazia Neri)Presiden Palermo Maurizio Zamparini menyanggah kabar pertukaran striker Edinson Cavani dengan gelandang Lazio, Pasquale Foggia.

"Cavani ke Lazio? Semuanya bualan yang baru kuketahui ketika membaca suratkabar," ujarnya kepada TMW.

"Pasquale pemain yang sangat bagus, aku tak menyangkalnya, tapi kami tak membutuhkannya saat ini."

Palermo akan berhadapan dengan Cagliari, sedangkan Lazio melawan Genoa.
Selasa, 08 Desember 2009

Ballardini: Lazio Tak Pantas Kalah

Pelatih Lazio Davide Ballardini kecewa dengan hasil akhir saat melawan AS Roma dinihari tadi.

Davide Ballardini - Lazio (Getty Images)Kekalahan tipis 1-0 Lazio atas AS Roma disayangkan pelatih Davide Ballardini. Menurutnya, timnya sudah bermain jauh lebih baik dari AS Roma.

"Kami memainkan pertandingan yang bagus dan kami tak pantas kalah," kata Ballardini kepada Datasport, Senin (7/12), seusai pertandingan.

"Setelah partai semacam ini, terutama ketika melawan tim besar lainnya, saya hanya bisa memberikan pujian kepada pemain saya."

Mengenai kelanjutan karirnya, di mana ia dikabarkan akan segera dipecat, Ballardini menyatakan tak terlalu memikirkannya.

"Saya tak bisa senang dengan semua kabar mengenai kelanjutan karir saya. Saya sendiri belum bicara dengan presiden klub, tapi yang saya pikirkan saat ini adalah mengenai tugas saya dan menjalankannya dengan baik," tuturnya.

Baronio Yakin Lazio Segera Bangkit

Kapten Lazio Roberto Baronio optimistis periode buruk yang dijalani timnya sampai saat ini akan segera berakhir.

http://i.goal.com/files/images/stats/goal/player-images/74/274_200x250.jpgDerby della Capitale edisi 133 berakhir dengan kemenangan AS Roma atas Lazio dengan skor 1-0. Hasil itu juga memperpanjang catatan negatif Lazio di musim ini.

Bagi Roberto Baronio, hasil tersebut sangat mengecewakan. Tapi ia yakin tim bisa segera keluar dari periode negatif ini dalam waktu dekat.

"Selama periode ini, kemenangan tak juga datang, dan sepertinya kami membuang semua kesempatan yang ada. Momen negatif ini berjalan terlalu panjang," kata kapten Lazio itu seusai pertandingan kepada Sky, Senin (7/12).

"Kami harus bisa lebih tajam di depan gawang, seperti yang dikatakan pelatih sebelumnya. Bisa dikatakan kami tak cukup bagus di depan gawang, tapi juga karena kami tak beruntung. Kami tak boleh menyerah dan harus tetap yakin dengan kekuatan kami."

"Itu artinya kami memiliki keinginan untuk mengakhiri periode negatif ini. Kami harus melakukannya secepat mungkin,meski harus ditunjukkan dengan usaha yang lebih besar dari sebelumnya," jelas Baronio.
Senin, 07 Desember 2009

Kenapa Bukan Rocchi, Ballardini?

http://www.laziohellas.gr/ROSTER%20FILES/STRIKERS/TOMMASO%20ROCCHI.jpgPelatih Lazio, Davide Ballardini dituding keliru dalam meracik strategi di Derby della Capitale yang berbuntut dengan kekalahan. Tidak diturunkannya Tommaso Rocchi sejak awal menjadi sorotan.

Lazio takluk 0-1 dari AS Roma dalam laga derby ibukota pada Senin (7/12/2009) dinihari WIB dalam lanjutan Liga Italia. Selain kehilangan gengsi, 'Biru Langit' juga semakin terseok di klasemen sementara.

Posisi pelatih Ballardini pun semakin digoyang setelah hanya mampu mendulang dua kemenangan tujuh kali seri dan enam kekalahan. Secara khusus strateginya dinilai keliru lantaran baru memainkan Rocchi di menit 82.

Penyerang gaek berusia 32 tahun itu memiliki catatan yang cukup bagus di keterlibatannya dalam derby melawan Roma sejak tahun 2004. Dari periode tersebut dia telah mencetak empat gol, unggul dari pemain-pemain Lazio lainnya yang ada pada saat ini.

Lalu apa alasan Ballardini dengan keputusannya tidak memainkan Rocchi sejak menit awal?

"Kami telah memiliki pemain-pemain yang dapat menyerang gawang lawan seperti Mauro Zarate, Stefano Mauri dan Francelino Matuzalem jadi kami bermaksud menyerang Roma dari berbagai sisi," terang pelatih berkepala plontos tersebut di Football Italia.

Lazio Masih Lesu

kekalahan dari Roma 1-0 membuat Lazio tidak pernah merasakan kemenangan lagi terakhir menang 30 Agustus..

Baru 13 poin didapat Lazio di musim ini, dan sudah 13 kali berturut-turut tim biru langit dari ibukota ini tidak merasakan lagi kemenangan. Masa depan pelatih Davide Ballardini dalam pertaruhan.

Dalam laga terakhirnya, Senin (7/12/2009) dinihari WIB, Lazio menderita kekalahan 1-0 atas rival sekotanya, AS Roma. Gol tunggal Marco Cassetti di babak kedua membuat Biancoceleste menelan kekalahan keenamnya di musim ini dari 15 pertandingan.

Seusai kekalahan tersebut Ballardini mengakhiri puasa berkomentar kepada pers dalam beberapa minggu terakhir. Dan tentu saja hal urgen yang harus ia tanggapi ada spekulasi tentang nasibnya di Olimpico, terkait fakta timnya baru dua kali menang, dan kali terakhir terjadi pada 30 Agustus.
GB
Di klasemen sementara Lazio saat ini hanya satu poin di atas zona degdradasi. Mereka juga sudah terlempar dari turnamen Europa League. Tak heran jika media-media setempat memperkirakan Ballardini sedang menghitung hari di tempatnya saat ini.

"Saya belum berbicara dengan presiden. Saya fokus pada pekerjaan saya. Malam ini saya memuji semua pemain. Mereka tampil luar biasa. Hanya itu yang bisa saya katakan," ujarnya, dikutip Football Italia.

"Inilah yang sedang kami hadapi. Kami harus keluar dari situasi sulit ini. Tapi (melawan Roma), anak-anak menampilkan daya juang, agresi dan gaya yang Lazio butuhkan," sambungnya.

Ballardini direkrut Lazio di musim panas, menggantikan Delio Rossi. Ia memberi kesan pertama yang positif ketika membawa Mauro Zarate dkk mengalahkan Inter Milan di perebutan Piala Super Italia di China.

Kelemahan yang saat ini tampak dari Lazio adalah produktivitas gol yang rendah. Dari 15 laga Seri A, baru sembilan gol dihasilkan. Di tiga partai terakhirnya, mereka bahkan tidak mampu menciptakan gol.

"Pasti ada alasannya karena kami punya tembakan lebih banyak dibanding tim-tim lain di Seri A. Kami harus lebih bersemangat di sepertiga terakhir pertandingan dan juga mesti melihat kepentingan bersama. Terkadang kami tidak menyadari kapan waktu yang tepat untuk menembkan atau mengoper."
 
Jumat, 04 Desember 2009

Lazio Tak Berminat Pada Antonio Nocerino

Pemain gelandang milik Palermo itu bukan target Biancocelesti.


Antonio Nocerino-italyDirektur Lazio Igli Tare menyanggah kalau pihaknya telah dilaporkan membujuk pemain bintang Palermo Antonio Nocerino pada bursa transfer pemain Januari mendatang.

Setelah tersingkir dari pentas Liga Europa kemarin serta penampilan yang belum prima di kompetisi Serie A Italia,Lazio sejumlah spekulasi menyebut kalau klub tersebut membutuhkan penataan ulang.

Namun demikian pimpinan klub ini telah menegaskan pemain gelandang Nocerino untuk saat ini tidak masuk ke dalam radar untuk memasuki transfer pemain Januari mendatang.

"Nocerino? Rasanya kami tak pernah berbicara kepada Palermo tentangnya," kata Tare kepada TMW.

"Dia tidak tertarik pada kami dan juga belum pernah ada kontak sejauh ini. Sejauh ini kami masih mempunyai situasi lain," ujarnya.

Sementara itu untuk laga Serie A Italia akhir pekan ini Lazio akan menjalani perseteruannya dengan bertandang ke markas AS Roma.(sumber goal.com)

Giannini: Saya Tak Mungkin Melatih Lazio

Giuseppe Giannini sukses mengantar Gallipoli promosi ke Serie B musim panas lalu, dan disukai Claudio Lotito.

http://www.123football.com/players/g/giuseppe-giannini/giuseppe-giannini.jpgGiuseppe Giannini, legenda Roma, mengungkapkan dirinya tidak akan melatih Lazio kendati ramai dibicarakan publik sepakbola Italia.
"Saya tidak akan pernah melatih Biancoceleste," ujar Giannini kepada Calciomercato.
"Saya bersama Roma selama 13 tahun. Saya adalah Giallorossi. Saya tidak mungkin melatih Lazio," lanjutnya.
Lazio sedang berjuang mempertahankan eksistensinya di Serie A, dan barusaja tereliminasi dari Liga Europa setelah dikalahkan Salzburg. Kekalahan itu membuat pelatih Davide Ballardini berada dalam tekanan hebat, dan diramalkan segera didepak.
Giannini menjadi incaran Lazio karena sukses menangani Gallipoli. Ia mengantar klub itu promosi ke Serie B musim panas lalu. Pers Italia menyebutnya sebagai pelatih paling menjanjikan.
Claudio Lotito, presiden Lazio, secara terbuka mengatakan sangat menginginkan bintang Piala Dunia 1990 itu.(sumber goal.com)
Kamis, 03 Desember 2009

Lazio tersingkir di Liga Europa


Lazio harus menyudahi harapannya bertahan di Liga Europa setelah mengalami kekalahan dari Salzburg 2-1.

Salzburg 2-1 Lazio

Salzburg berhasil memastikan dirinya lolos dari babak penyisihan grup Liga Europa setelah meraih kemenangan 2-1 atas Lazio, Kamis (3/12) dinihari WIB. Gol penentu kemenangan Salzburg ini dicetak pemain gelandang Somen Tchoyi 12 menit jelang bubaran pertandingan.

Aleksandr Kolarov - Lazio (Getty Images)Dalam pertandingan tersebut, perlu waktu hingga lima menit lebih untuk bisa membuat gol. Salzburg yang tampil dengan sokongan pendukung setianya berhasil mendapatkan gol lebih awal lewat sumbangsih dari Rabiu Afolabi di menit ke-52.

Lalu selang lima menit kemudian, Lazio sebenarnya sempat menyamakan kedudukan melalui gol Pasquale Foggia. Namun semangat juang yang tinggi untuk mengamankan tiket ke babak berikutnya dari skuad tuan rumah berbuah hasil juga lewat gol yang dibuat Tchoyi. Buat Lazio, kekalahan ini telah mengakhiri harapannya untuk bisa bertahan di pentas Eropa.
Selasa, 01 Desember 2009

Tugas 7 Rencana Pribadi

Rencana Pribadi

Rencana mungkin impian bagi smua orang tapi rencana akan terwujud apabila kita mau berusaha dan berdo'a. Saya memiliki beberapa pentingnya target diantaranya :
1. tahu jelas tujuan hidup
2. membuat strategi untuk mencapai tujuan
3. parameter keberhasilan
4. motivasi untuk menjadi lebih baik lagi.
Saya yakin akan kesuksesan saya dimasa depan, insyaallah apa yang saya rencanakan kedepan akan berhasil dengan adanya kelebihan – kelebihan saya.
Rencana ke depan?

2 tahun lagi insyaAllah lulus kuliah

jadi sarjana,, kerja dulu achhh Saya ingin menjadi seseorang yang sukses dengan bekerja di perusahaan yang bonafit dan juga membuka usaha sebagai kerja sampingan ( seperti ; Distro yang menjual pakaian-pakaian, aksesoris, sepatu / sandal karena ini merupakan kebutuhan setiap orang ) dan ini juga saya lakukan untuk menampung orang – orang yang tidak memiliki pekerjaan agar mengurangi pengangguran yang ada sekarang dan bahagiain orang tua dan bangun rumah sendiri..Amiiin…...



4 tahun lagi..sudah siap nikah blum yah??
he...semoga...
semoga sudah ada jodohnya maksudnya.. keqkeqkeq
Rumah tangga ; Saya ingin memiliki istri yang saleha, cantik dan insyaallah saya akan menikah setelah saya selesai kuliah dan mendapatkan pekerjaan yang saya inginkan karena saya tidak ingin menyusahkan istri saya dan keluarga saya. Saya ingin memiliki dua orang anak saja yang saleh dan saleha dan mudah mudahan keluarga saya menjadi keluarga yang sakinah. Amiiin…...

1 tahun lagi semoga bisa jauh lebih meningkatkan kualitas diri dan ibadah
amien amien
1 tahun lagi??
haha...gak usah jauh2 dulu deh...
rencana bwat seminggu depan aja kok masih mengabut gak jelas begini
(refleksi?!, kuliah?! ujian?!)

Sidang Pandev Digelar 11 Desember

Nasib striker Lazio Goran Pandev segera ditentukan... 

Goran Pandev - Lazio (Grazia Neri) Menurut Lalaziosiamonoi, sidang dengar pendapat pertama atas kasus kontrak Goran Pandev dengan Lazio akan digelar 11 Desember.

Lega Calcio akan menentukan keputusan, apakah mengabulkan keinginan Pandev memutuskan kontrak atau berpihak kepada Lazio.

Jika permintaan Pandev dikabulkan, pintu keluar dari Lazio kian terbuka lebar Januari mendatang. Inter Milan sudah meminatinya dalam bursa transfer.

Lazio berpendapat, Pandev bersalah karena melanggar kontrak. Status Pandev pun dibekukan dalam tim, sama halnya seperti Cristian Ledesma yang dipinggirkan Claudio Lotito.

Presiden Genoa Enrico Preziosi berpendapat, kasus ini berdampak terhadap penampilan Lazio di atas lapangan.

"Aku yakin apa yang terjadi di Lazio saat ini akibat dari masalah Ledesma dan Pandev," ujarnya kepada Radio Radio.

"Aku tak bisa membahas keputusan kolega sendiri. Lotito punya alasan tersendiri, tapi tidak memainkan dua pemain penting seperti itu adalah keputusan besar. Ledesma dan Pandev dapat membuat perbedaan dalam tim manapun. Lazio menderita tanpa mereka."

Senin, 30 November 2009

Lazio Kembali Gagal Raih Kemenangan

Lazio tak tak berkutik menghadapi permainan solid tim tamu.


Lazio  vs Bologna 0-0
Lazio berharap meraih kemenangan pertama di Serie A Italia sejak tiga bulan terakhir.

Apalagi, mereka menjamu Bologna yang tengah menghadapi kesulitan. Harapan mencetak kemenangan sempat muncul saat Lazio menunjukkan dominasinya. Mereka juga beberapa kali menciptakan peluang.

Sayangnya, serangan beruntung tuan rumah selalu gagal. Bahkan Francelino Matuzalem mendapat peluang bagus saat berada di kotak penalti. Namun, ia gagal memanfaatkan peluang.

Lini tengah Bologna yang solid membuat pemain Lazio frustrasi. Serangan mereka selalu bisa dipatahkan sehingga tak pernah membuahkan gol.

 

Presiden Palermo Tepis Ledesma

Maurizio Zamparini, presiden Palermo, membantah klubnya akan mendatangkan gelandang Palermo Cristian Ledesma. 
Cristian Ledesma - Lazio (Grazia Neri) 
Beberapa hari lalu pelatih Palermo baru Palermo Delio Rossi mengatakan ingin mendatangkan beberapa pemain baru, dan salah satu incarannya adalah Ledesma.

Pemain yang sedang bermasalah dengan petinggi Lazio itu dianggap Rossi bisa menambah kekuatan timnya terutama di lini depan.

Namun keinginan Rossi sepertinya kurang mendapat dukungan dari Zamparini. Meskipun setuju menyediakan dana untik mendatangkan pemain baru, nama Ledesma ternyata kurang disetujui Zamparini.

"Kami akan membahas apa yang kurang dari skuad ini bersama pelatih baru kami. Mengenai Ledesma, saya rasa kami tidak terlalu membutuhkannya," ujar Zamparini pada Tuttomercatoweb.

"Rossi sudah berbicara dengan saya. Ia berharap kami bisa mendatangkan dua atau tiga pemain tengah, saya mendukung rencananya, tapi untuk Ledesma sama sekali tidak termasuk dalam pembicaraan kami."

Selain mendatangkan pemain baru, Zamparini juga mengindikasikan akan memperpanjang kontrak Fabio Simplicio dan Mark Bresciano.

Berpeluang membela Azzurri, Zarate justru ingin membela negara kampung halamannya sendiri.

Mauro Zarate - Lazio (Getty Images)Striker Lazio Mauro Zarate sebenarnya memiliki paspor sebagai warga negara Italia. Ibunya pun asli orang Italia. Tapi, ia justru menyatakan keinginannya untuk bisa membela Tim Tango pada Piala Dunia 2010.

Bagi Zarate, membela La Nazionale merupakan sebuah kebanggaan tersendiri. Ya, Argentina adalah tempat lahir dan kampung halaman saat ia masih kecil.

Zarate sebenarnya sangat berpeluang dipanggil oleh pelatih Marcello Lippi. Tapi, rupanya godaan tim berstatus juara bertahan Piala Dunia itu tak mampu mengoyak niat dan keinginan seorang Zarate.

"Saya akan selalu menunggu. Italia memang memiliki skuad yang kuat. Tapi, dapat saya katakan bahwa saya ingin bermain untuk Argentina," ujar Zarate kepada Il Corriere Dello Sport.

"Saya memang belum berbicara dengan (pelatih Argentina Diego) Maradona. Tapi, saya rasa ia memang sedang mengikuti perkembangan saya. Saya pikir dengan selalu bermain bagus, ia pasti akan memanggil saya."

Meski berambisi ingin tampil di Piala Dunia, tapi ternyata Zarate lebih memfokuskan untuk membawa Lazio meraih sukses musim ini.

"Saya senang berada di Lazio. Kami memenangi Super Coppa Italia. Dan, saya pikir kami telah keluar dari hasil-hasil buruk." 

Ledesma Akan Putus Kontraknya

Sang gelandang akan segera kembali beraksi bersama klub.

Cristian Ledesma - Lazio (Grazia Neri)Gelandang Lazio Cristian Ladesma sudah tak merasa betah di klub. Ia telah mantap untuk memutus kontraknya di sana.

Setelah mengalami perseteruan yang cukup lama, kontrak Ledesma sebenarnya sempat diperpanjang hingga satu musim. Tapi, sang pemain berpikir sebaliknya dan berniat akan membatalkan kontraknya itu.

Ledesma baru-baru ini dipersilahkan kembali ke dalam skuad setelah sebelumnya sempat cekcok dengan presiden Claudio Lotito. Tapi, dengan catatan ia harus meminta maaf kepada pihak klub.

Rupanya perseteruan kembali memanas. La Repubblica melaporkan agen Ledesma, Vincenzo D'Ippolito, akan mendatangi pihak Arbitrase Lega Calcio untuk meminta pembatalan kontrak.

"Ledesma telah kembali ke dalam skuad, tanpa melakukan perpanjangan kontrak. Lotito kemudian menuntut kepadanya untuk meminta maaf, tapi sang pemain memutuskan untuk melakukannya. Ia lakukan itu karena sikap profesional dan martabat dirinya," ujar sang agen kepada Ansa.it.

Banding Lazio & Napoli Ditolak


Sanksi keras untuk Julio Cruz dan Leandro Rinaudo tetap berlaku.

Julio Cruz (PA)
Permintaan banding Lazio dan Napoli atas sanksi larangan tiga kali bertanding untuk striker Julio Cruz dan bek Leandro Rinaudo ditolak Lega Calcio.

Dua pemain itu diusir wasit setelah saling meludah pada pertemuan kedua tim di San Paolo pekan lalu. Cruz kedapatan wasit menggigit lengan Rinaudo dan dibalas dengan tamparan serta jambakan oleh bek tuan rumah itu.

Sidang disiplin yang dipimpin Gianpaolo Tosel menjatuhkan larangan bermain sebanyak tiga kali untuk keduanya, Selasa (24/11) kemarin. Setelah mengajukan banding, Lega Calcio menolak permintaan kedua kubu.

Artinya, Lazio dipastikan tidak bisa diperkuat Cruz dalam Derby della Capitale pekan depan menghadapi AS Roma.

Lini depan Lazio adalah yang terburuk kedua di liga saat ini, setelah hanya menceploskan bola sembilan kali dalam 13 partai.
Rabu, 25 November 2009

Delio Rossi resmi melatih Palermo

Palermo - Manajemen Palermo akhirnya menunjuk mantan pelatih Lazio, Delio Rossi sebagai pengganti Walter Zenga di kursi pelatih klub. Klub secara tegas memecat Zenga pada hari Selasa pagi. Rossi sekarang pelatih baru dan sebuah pernyataan di situs resmi klub Ilpalermocalcio.it telah dinyatakan.
"US Citta di Palermo menyatakakan bahwa Delio Rossi telah ditunjuk sebagai pelatih sampai dengan 30 Juni 2011 dengan opsi perpanjangan kontrak selama setahun lagi."
"Ia akan bersama kami hingga Juni 2011 dengan pilihan untuk setahun lagi," tambah Direktur olahraga Palermo, Walter Sabatini kepada Sky Sport Italia beberapa saat setelah pengumuman resmi.
"Rossi dan Zenga? Mereka adalah dua individu yang berbeda. Zenga melakukan pekerjaan yang sangat bagus di Palermo namun tidak memberikan hasil. Tidak ada konsistensi dalam bermain atau hasil."
"Rossi akan perlu waktu untuk mengubah dan meningkatkan identitas tim."
Sebelumnya website klub menunjukkan Rossi akan dikontrak hingga Juni 2010, tetapi mereka tampaknya telah membuat kesalahan seperti ditegaskan oleh Sabatini.
"Website Palermo? Kami telah membuat kesalahan. Bukan tahun 2010, tetapi 2011" simpul Direktur.
Selasa, 24 November 2009

Zarate shooter terbanyak Serie A


Roma - Dari 2 gol yang dikoleksinya sepanjang 12 giornata di Serie A, nama Zarate ternyata menjadi yang teratas dalam daftar pemain yang paling banyak melakukan tembakan ke gawang lawan. Zarate telah melakukan 61 tembakan, disusul Miccoli dari Palermo yang terpaut 3 tembakan alias 58 tembakan. Di posisi ke-3 ada Quangliarela yang telah melakukan sebnyak 46 kali.
Dari 11 besar, dua nama pemain yang bermain sebagai bek juga masuk. Mereka adalah Juan Vargas dari Fiorentina dan Aleksandar Kolarov yang juga bermain di Lazio.

Daftar 11 pemain yang melakukan shooting terbanyak di Serie A*:
Zarate (Lazio): 61
Palermo (Miccoli): 58
Quagliarella (Napoli): 46
Candreva (Livorno): 40
Maccarone (Siena): 38
Eto'o (Inter): 38
Di Natale (Udinese): 37
Amauri (Juve): 35
Vargas (Fiorentina): 34
Mascara (Catania): 31
Kolarov (Lazio): 31

(*: hingga giornata ke-12)
Roma - Radio Italia Catersport telah mengumumkan daftar kandidat untuk peraih 'Bidone d'Oro' (Golden Bin), salah satu penghargaan yang didedikasikan untuk pemain terburuk di Liga Italia.
Pemenang tahun lalu, Ricardo Quaresma, sekali lagi masuk daftar dari sepuluh pemain untuk 2009. Quaresma akan bersaing dengan striker Milan, Klaas-Jan Huntelaar. Ada juga pemain tengah Juventus dan Roma, yakni Felipe Melo dan Julio Baptista. Kiper Lazio yang saat ini dipinjamkan ke klub Spanyol, Real Zaragoza, Juan Pablo Carrizo juga tak ketinggalan untuk menjadi kandidat.
Sebelumnya pemenang 'Golden Bin' adalah Rivaldo, Nicola Legrottaglie, Christian Vieri dan Adriano.

10 kandidat 'Bidone d'Oro' tahun 2009:
1. Ricardo Quaresma (Inter)
2. Christian Poulsen (Juventus)
3. Amantino Mancini (Inter)
4. Nelson Dida (Milan)
5. Klaas-Jan Huntelaar (Milan)
6. Julio Baptista (Roma)
7. Juan Pablo Carrizo (Lazio)
8. Felipe Melo (Fiorentina / Juventus)
9. Tiago (Juventus).
10. Ronaldinho (Milan)
Kamis, 19 November 2009

Ezequiel Lavezzi Membidik Eropa

Striker milik Napoli ini mengincar kemenangan atas Lazio untuk membawa timnya bisa membuka jalan ke Eropa.

Ezequiel Lavezzi - Napoli (Grazia Neri)
Pemain bintang Napoli Ezequiel Lavezzi mengungkapkan keinginannya untuk dapat menaklukkan Eropa. Namun demikian untuk jangka pendek, keinginannya adalah bisa mendapatkan dulu tiga angka ketika melawan Lazio dalam lanjutan kompetisi Serie A Italia, 22 November mendatang.

"Untuk meraih tempat di Eropa kami terlebih dahulu harus menunjukkan kalau kami bisa memenangkan setiap pertandingan," kata Lavezzi.

"Kami punya keyakinan yang besar. Seperti halnya pada diri saya sendiri yang ingin bisa lebih banyak membuat gol. Ini sangat penting untuk bisa menatap ke depan. Buat saya semua ini terfokus pada kemenangan yang harus didapatkan tim."

Terhadap Lazio yang kini berada di papan bawah, Lavezzi mengingatkan kawan-kawannya untuk tetap waspada.

"Mereka adalah tim hebat. Kami harus berusaha keras untuk menjinakkan mereka dengan segala upaya."
Rabu, 18 November 2009

Legenda Lazio: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi

Mantan pemain bintang Lazio, Alen Boksic, berharap mantan timnya itu bisa menemukan performa terbaik mereka secepatnya.


Aleksandr Kolarov - Lazio (Getty Images)
Aleksandr Kolarov - Lazio 

Lazio terseok-seok musim ini. Kekalahan demi kekalahan terus tercipta, yang membuat posisi Lazio di klasemen tidak cukup bagus.

Hal ini menimbulkan keprihatian tersendiri bagi Alen Boksic. Mantan pemain Lazio itu berharap timnya itu bisa segera menemukan masalah yang dihadapi dan mendapatkan solusi untuk mengatasinya.

"Saya sendiri kesulitan mencari penjelasan mengenai situasi sulit ini," kata Boksic yang dilaporkan TuttoNapoli.net, Jumat (13/11).

"Tim ini butuh kejutan besar pada sistem untuk bisa membuat para pemain bekerja keras di lapangan, yang semoga bisa membuat mereka mendapat tiga angka, yang mana sangat mereka butuhkan. Melawan Napoli, kami tak boleh membuat kesalahan lagi," tegasnya.

Lazio akan menghadapi Napoli pada 22 November. Ada pun kemenangan terakhir dipetik Lazio pada 30 Agustus, saat menundukkan Chievo 2-1.

RESMI: Conceicao Gantung Sepatu

Mantan pemain timnas Portugal ini masuk ke jajaran direksi PAOK.

Greek Super League: Atromitos - PAOK / Conceicao (INTIME)
Sergio Conceicao resmi pensiun dari sepakbola setelah menjalani pertandingan terakhir bersama klub Yunani, PAOK, Senin [16/11]. Conceicao selanjutnya menempati posisi di klub tersebut sebagai direktur teknik.

Conceicao bergabung dengan PAOK pada Januari tahun lalu. Keputusan pemain berusia 35 tahun ini cukup mengejutkan, karena sebelumnya ia merupakan kapten tim asal Thessaloniki ini dalam musim pertamanya.

Bersama tim nasional Portugal, Conceicao telah bermain sebanyak 35 kali. Conceicao saat ini sedang berjuang memulihkan cedera lutut berkepanjangan. Sepanjang karirnya, Conceicao pernah bermain di Porto, Inter Milan, Lazio, Parma, dan Standard Liege.

“Ini merupakan hari yang paling sulit dalam karir sayua, karena menjadi hari terakhir aktif sebagai pemain. Walau begitu, saya merasa puas, sebab sudah mendapatkan segalanya,” ujar Conceicao kepada wartawan dilansir Reuters.

Petrachi Bantah Ditawari Jadi Direktur Lazio

 Gianluca Petrachi menyangkal bertemu Claudio Lotito terkait penawaran posisi direktur di Lazio.

Claudio Lotito, SS Lazio chief (Foto Grazia Neri)
Tak ada perubahan kepemimpinan di Lazio. Setidaknya, kesimpulan itu bisa diambil berdasarkan bantahan direktur olahraga Pisa, Gianluca Petrachi, yang digosipkan akan menjadi direktur di bawah presiden Claudio Lotito.

Kepada Laziosiamonoi, Petrachi membantah telah menjalin kontak dengan Lazio.

"Aku bisa bilang pertemuan terakhirku dengan Lotito berlangsung satu setengah tahun lalu," ungkapnya.

"Untuk berbagai alasan, kami tak bisa mencapai kesepakatan."

"Kedua belah pihak kemudian berjalan di jalur masing-masing."

"Belum ada alasan khusus untuk menemuinya lagi dan kabar ini baru kudengar. Rumor ini tidak benar," pungkas Petrachi.

Rever Tolak Gabung Lazio

Bek Gremio itu menegaskan loyalitasnya.

Rever - Grêmio x Santos
Rencana Lazio untuk mendatangkan bek tengah Gremio, Rever, di bursa transfer Januari bisa jadi gagal terealisasi, setelah yang bersangkutan menolak untuk meninggalkan klub Brasil itu.

"Saya ingin bertahan di Gremio," ungkap Rever seperti dikutip Lalaziosiamonoi.it.

"Tidak ada peluang untuk saya meninggalkan Gremio di bulan Januari. Saya akan tetap tinggal dan fokus pada tim saya. Jika memungkinkan saya ingin berada di Brasil di tahun-tahun berikutnya."

Sebelumnya, Lazio dikabarkan telah mengajukan proposal pembelian Rever kepada Gremio. Pihak klub Brasil itu sendiri juga membuka peluang untuk Lazio mendapatkan pemain berusia 24 tahun ini, selama nilai transfernya pantas.
Senin, 16 November 2009

Lazio Incar Bek Gremio

Lazio diam-diam telah melakukan pendekatan untuk mendatangkan bek Gremio di bulan Januari.
Rever - Grêmio x Santos
Lazio ternyata sedang menyiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas mereka dalam aksi ritiro mereka.

Salah satu hal yang dilakukan adalah berusaha mendatangkan pemain baru, yaitu bek tengah Gremio, Humberto Alves Araujo Rever.

Pendekatan Lazio itu diungkapkan wakil presiden klub Gremio Onofre Luiz Meira kepada Il Corriere dello Sport.

"Lazio menginginkan pemain ini. Negosiasi sudah terbuka, meski pun belum ada tawaran resmi. Klub Italia itu sedang menyiapkan tawaran khusus saat ini," tandasnya.

"Penting untuk mengetahui niat Lazio dan kebutuhan mereka, karena Rever memiliki nilai khusus bagi kami, dan kami harus bisa mendapatkan ganti rugi yang sepadan. Dan juga harus dibahas pula untuk mengevaluasi metode dari pembayaran itu," lanjutnya.

Kabarnya, Lazio lebih memilih opsi untuk meminjam Rever di bulan Januari dan memilikinya secara permanen di akhir musim.

Mantan pelatih Lazio ini berusaha keras mencari proyek baru menjadi pelatih kembali.

Delio Rossi - Lazio (Grazia Neri)

Setelah lepas dari Lazio, Delio Rossi sempat menghilang. Namun kini Rossi kembali muncul dengan niat menjadi pelatih kembali.

Rossi mengaku dirinya kini sedang mengincar tim yang tertarik dengan proyek baru yang dapat menyatukan dirinya ke dalam tim.

"Saya sedang mencari tim baru yang dapat bersatu denganku di dalamnya," kata Rossi kepada Rai.

"Jika saya mau, setelah melatih Biancoceleste, saya dapat menemukan tim baru setelah musim panas. Tapi, jujur saya tertarik mencari proyek baru atau skuad yang dapat menyatu denga saya, meski hanya sekedar bicara."

Namun mantan pelatih Atalanta dan Lecce berharap jika menjadi pelatih lagi, ia dapat melatih tim lebih panjang. Sebab, dengan jangka pendek, kondisi tim tidak akan berubah.

"Hanya pendekatannya yang berubah, tapi cara kerja beberapa pekan pasti masih sama. Mendatangkan pelatih, berarti membawa masalah baru."(sumber goal.com)

Rabu, 11 November 2009

Zarate Bela Italia?

Striker Lazio Mauro Zarate mempertimbangkan untuk melanjutkan karir internasionalnya bersama Italia.

Penampilan impresif Mauro Zarate bersama Lazio tak juga mengundang perhatian Diego Maradona untuk memanggilnya ke tim nasional Argentina. Hal ini membuat kubu Zarate mulai mempertimbangkan opsi lain, yaitu pindah kewarganegaraan.

Kemungkinan itu diungkapkan Sergio, kakak yang juga sekaligus agen Mauro Zarate kepada TMW. Ia juga menjelaskan jika sudah mendapat kontak dari federasi sepakbola Italia mengenai kemungkinan ini.

"Beberapa bulan lalu kami mendapat kontak dari manajer Federasi Sepakbola Italia mengenai hal ini. Kami masih menunggu apakah Maradona akan memanggil Mauro untuk Piala Dunia," kata Sergio, Selasa (10/11).

"Jika ia tidak dipanggil, maka dalam beberapa bulan ke depan kami akan mempertimbangkan kemungkinan bermain untuk Italia," lanjutnya.

Zarate sendiri memiliki darah Italia dari salah satu orang tuanya.

Tanpa Zarate, Lazio Mediocre

Mauro Zarate - Lazio (Getty Images)

Serigo Zarate, kakak dan agen Mauro Zarate, mengatakan Lazio akan menjadi klub mediocre tanpa Mauro Zarate.

Menurut Sergio, pertahanan Biancoceleste rapuh, dan lini tengah tidak mampu memberi suplai ke lini depan. Lazio, katanya, benar-benar mengalami disfungsi.

"Saya sedih, tapi saya harus mengatakan semua ini. Lazio akan menjadi mediocre tanpa Mauro," kata Sergio kepada Radio Sei.

Namun Sergio membantah saudaranya akan membeli sisa kontraknya, sehubungan performa Lazio yang terus memburuk.

"Dia tidak pernah berpikir meninggalkan Lazio. Dia hanya ingin melakukan yang terbaik di Lazio," kata Sergio.

"Ketika meneken kontrak lima tahun, Mauro senang dengan apa yang dibuatnya," lanjutnya.

Meski demikian Sergio menegaskan akan mengevaluasi situasi klub dalam beberapa tahun ke depan. Namun jika presiden Lazio ingin menjualnya, kata Sergio, itu keputusan eksklusif.

"Jika Lazio ingin menjual Mauro, saya tidak bisa berbuat apa-apa," Sergio mengakhiri.(sumber goal.com)
Selasa, 10 November 2009

Kalah dari Milan, Lazio gelar Ritiro

Roma - Kalah lagi, Lazio merasa perlu menggelar pemusatan khusus selama jeda internasional nanti. Setelah menderita kekalahan dari AC Milan di kandang sendiri, Lazio menyatakan akan menggelar pemusatan khusus, atau ritiro selama sepuluh hari usai sesi latihan Rabu (11/11) lusa.
Kompetisi akan memasuki masa libur karena jeda internasional. Usai jeda, Lazio akan bertandang ke markas Napoli.
Lazio sendiri tak banyak berkomentar usai menderita kekalahan dari Milan. Presiden Claudio Lotito meninggalkan stadion tanpa berkomentar apapun, seperti halnya pelatih dan para pemain.
Ritiro dilakukan karena diduga Davide Ballardini masih mendapat kepercayaan sebagai pelatih.
Sebelum pertandingan, muncul rumor yang mengaitkan Zdenek Zeman akan kembali ke klub yang pernah dilatihnya pada rentang 1994 hingga 1997 itu. Namun, Zeman sendiri saat ditanya mengaku Lazio belum pernah melakukan kontak dengannya. (Goal.com)

Review: Lazio 1-2 Milan

Roma - Lazio kembali menelan kekalahan di Serie A. Parahnya, mereka kembali dibuat tak berdaya kala tampil di depan hadapan publiknya sendiri. Milan, tim yang sedang terus mendapatkan peningkatan grafik permainan menjadi tim yang mempermalukan Lazio di Olimpico (8/11). Skor 2-1 untuk Milan lewat gol-gol dari duo Brazil, Silva dan Pato.
Curva Nord mengawali laga dengan melakukan hening cipta selama 5 menit terhadap mendiang Gabbo yang meninggal 2 tahun yang lalu. Sedangkan Lazio yang turun dengan duet Rocchi dan Zarate, mengawali laga giornata ke-12 ini dengan melakukan tekanan terhadap pertahanan Milan. Sementara itu, Milan melalui aksi Pato juga sesekali membalas serangan.
Akan tetapi, Lazio-lah yang harus kecolongan. Bermula dari tendangan bebas Pirlo pada menit ke-21, Milan berhasil unggul setelah Thiago Silva meneruskan tendangan bebas tersebut dengan sundulan sehingga merobek jala Muslera. Saat gol terjadi, bek-bek Lazio hanya mampu terdiam. Sedangkan itu, Muslera terkejut melihat Silva yang menerobos masuk untuk menyambut bola.
Mencoba membalas gol, Lazio malah ketinggalan lagi pada menit ke-35. Umpan cross Ronaldinho dimanfaatkan dengan baik oleh Pato dengan tandukan setelah berduel dengan Kolarov. Bola yang mengarah ke sudut kiri gawang Muslera, menggandakan keunggulan Milan menjadi 2-0.
Menit ke-39, Wasit secara kontroversial memberikan tendangan bebas kepada Milan, menyusul Muslera menangkap bola yang sebelumnya menyentuh kaki Radu secara tak sengaja. Namun, tendangan bebas di dalam kotak penalti itu gagal dimanfaatkan oleh Seedorf. Skor 2-0 untuk Milan, bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memulai babak kedua, anak asuh Ballardini mencoba meningkatkan serangan. Balla memasukkan Julio Cruz untuk menggantikan Mauri.
Lazio memang tampil sangat baik di babak kedua. Mauro Zarate dengan seorang diri tampil luar biasa berjuang membalas dua gol Milan. Hasilnya, pada menit ke-64, tendangan keras Zarate dari luar kotak penalti, membentur dua bek Milan, Oddo dan Silva. Bola yang terpantul ke kaki Silva, membuat Dida terkecoh dan tak mampu menjangkau bola yang dengan pelan masuk ke gawang.
Sukses memperkecil ketinggalan, membuat Zarate terus termotivasi untuk menyamakan kedudukan. Beberapa tembakannya membuat pertahanan Milan terutama Dida, berusaha menjaga gawangnya dari gol.
Sementara Zarate tampil sendirian, Rocchi dan Cruz tak ketinggalan untuk terus mencoba memanfaatkan umpan-umpan cross dari Lichtsteiner ataupun Kolarov demi menyamakan skor. Sayangnya, tak satupun yang berbuah gol.
Milan tak mau kalah melakukan serangan. Tapi, kalau tidak dua kali diselamatkan Muslera, gawang Lazio akan kembali kebobolan. Untungnya, tendangan voli Mathieu Flamini dan peluang dari Pato dapat dihalau kiper asal Uruguay itu.
Peluang-peluang mendebarkan itupun yang mengakhiri laga ini. Skor 2-1 untuk Milan tak berubah hingga 3 menit berakhir waktu ekstra.
Kemenangan tim besutan Leonardo itu memperpanjang rekor tak terkalahkan Milan melawan Lazio di Olimpico di Serie A sejak musim 97/98. Bagi Lazio, kekalahan ini menjadikan mereka mengalami 4 kali kalah di Olimpico selama musim 09/10 di Serie A. Kemenangan ini membuat Milan naik ke posisi tiga klasemen dengan raihan 22 poin, selisih dua dari peringkat kedua, Juventus. Lazio sendiri turun ke peringkat ke-16 dengan mengumpulkkan 11 poin dari 12 laga.

Susunan pemain
LAZIO (4-3-1-2): Muslera 6; Lichtsteiner 6.5, Siviglia 6 (72' Cribari), Radu 6, Kolarov 4.5; Brocchi 5.5, Baronio 5.5 (17' st Meghni 6), Mauri 5 (1' st Cruz 6); Matuzalem 6; Rocchi 5, Zarate 7.
Cad: Berni, Diakhite, Foggia, Inzaghi
Pelatih: Ballardini 4.5.

MILAN (4-3-3): Dida 5.5; Oddo 6 , Nesta 5.5, Thiago Silva 6.5, Zambrotta 6; Ambrosini 6, Pirlo 6.5, Seedorf 6.5 (36' st Flamini 5.5); Pato 7, Borriello 6 (29' st Inzaghi), Ronaldinho 6.5 (42' st Abate).
Cad: Roma, Kaladze, Favalli, Huntelaar
Pelatih: Leonardo.

Wasit: Damato di Barletta
Pencetak gol: 21' Thiago Silva, 35' Pato (M), 64' o.g. Thiago Silva (L).
Ammoniti: Nesta (M), Zarate, Radu (L).
Waktu ekstra: 1'pt, 3' st.
Stadion: Olimpico

News (goal.com)

Goal.com Live Scores

Italy Serie A Table